Depok-Fusilatnews.- Dua kelompok massa terlibat tawuran di Jl Raya Parung Serab atau KSU, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat. Tawuran itu dipicu penarikan motor oleh salah satu pihak yang terlibat tawuran.
Baru kali ini, fusilat dapat meyaksikan langsung baku lempar batu dan tombak kayu/bambu, yang dilakukan oleh dua kelompok warga dewasa, secara brutral. Aksi tawuran tersebut banyak direkam oleh warga lain yang turut menonton adegan seru tersebut. Laju mobil dan motor dari dua arah terhambat, bahkan diminta warga lain supaya putar balik, karena di khawatirkan terkena lemparan batu nyasar.
Beberapa orang yang berkelompok memanfaatkan apa saja yang ada disekitar lokasi, yang bisa dijadikan sebagai alat pemukul, juga saling meneriaki kelompok lawan yang ada di depannya. Rupanya dilaporkan juga oleh warga setempat ke[ada aparat kepolisian setempat dan TNI, yang segera merapat ke lokasi, untuk membubarkan tawuran tersebut. Dilaporkan tampak Wakasat Samapta Polres Metro Depok AKP Winam Agus berada di lokasi.
Winam meminta warga yang berada di lokasi mundur dan membubarkan diri. Ia kemudian mencari perwakilan kedua kelompok untuk dipertemukan.
Winam menyebutkan tawuran disebabkan penarikan motor oleh salah satu pihak yang terlibat tawuran.
“Melihat dan mendengarkan kedua belah pihak, ini kayanya masalah motor yang ditarik, oleh pihak mereka,” kata Winam kepada Wartawan di Depok, Minggu (27/9/2023).
“Ini akhirnya salah satu ormas yang motornya ditarik itu terkonsentrasi dan membuat perhitungan, dan sedikit ada kesalahpahaman,” imbuhnya.
Winam menyebut tawuran berhasil dibubarkan dan suasana sudah kondusif. Pihak yang terlibat dan jadi pemicu tawuran dibawa ke Polres untuk ditindaklanjuti.
“Setelah kami halau, kedua belah pihak kami akan bawa ke Polres untuk menyelesaikan masalah motornya,” ucap Winam.