• Login
ADVERTISEMENT
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
Fusilat News
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Feature

Negara RI: Menolak Khilafah, Namun Menjalankan Syariah

Ali Syarief by Ali Syarief
September 9, 2025
in Feature, Politik
0
Negara RI: Menolak Khilafah, Namun Menjalankan Syariah
Share on FacebookShare on Twitter

Fusilatnews – Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) secara resmi menolak gagasan khilafah. Istilah itu diposisikan sebagai ancaman bagi persatuan bangsa. Namun, jika ditelaah lebih dalam, justru negara ini telah mengadopsi dan melaksanakan sebagian hukum syariah Islam dalam berbagai aspek kehidupan publik. Inilah paradoks yang kerap luput dibicarakan.

Pertama, zakat. Kewajiban umat Islam untuk menyucikan harta ini tidak lagi hanya urusan pribadi, tetapi dikelola secara resmi oleh negara melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS). Regulasi bahkan memberikan insentif berupa pengurangan pajak bagi muzakki.

Kedua, haji. Pelaksanaan rukun Islam kelima sepenuhnya menjadi domain negara. Kementerian Haji, baru saja di bentuk, akan mengatur kuota, biaya, transportasi, hingga akomodasi jamaah. Artinya, negara mengambil peran besar dalam memastikan terlaksananya kewajiban ibadah umat.

Ketiga, pernikahan. Bagi umat Islam, pernikahan sah bila dilakukan sesuai syariat dan dicatat di Kantor Urusan Agama (KUA). Negara dengan demikian mengakui legitimasi hukum Islam sebagai dasar sah-tidaknya ikatan perkawinan Muslim.

Keempat, waris. Melalui Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan Pengadilan Agama, negara memberikan ruang bagi hukum waris Islam untuk diberlakukan. Dengan ini, hukum syariah hidup berdampingan dengan hukum perdata nasional.

Kelima, perbankan syariah. Dalam ranah ekonomi modern, negara bahkan mendirikan dan mengawasi lembaga keuangan syariah, termasuk Bank Syariah Indonesia (BSI) yang lahir dari penggabungan tiga bank syariah milik negara. Sistem ini beroperasi dengan prinsip larangan riba, bagi hasil, dan akad-akad syariah. Artinya, syariat Islam diintegrasikan ke dalam sistem keuangan resmi negara.

Jika dilihat dari kacamata politik Islam klasik, penerapan zakat, haji, pernikahan, waris, hingga perbankan syariah merupakan ciri dari pelaksanaan hukum Islam—yang dalam khilafah menjadi salah satu fungsi utama negara. Namun, Indonesia menolak disebut khilafah.

Mengapa demikian? Sebab sejak awal berdiri, Indonesia adalah hasil kompromi antara kelompok nasionalis dan Islamis. Negara ini memilih jalan tengah: tidak sekuler murni, tetapi juga tidak menjadikan Islam sebagai dasar negara. Maka syariah dijalankan secara “selektif”—diterapkan dalam bidang tertentu yang menyangkut kebutuhan umat mayoritas dan stabilitas sosial, namun ditolak sebagai ideologi politik global.

Paradoks ini melahirkan wajah unik Indonesia: menolak khilafah secara ideologis, tetapi menjalankan syariah secara institusional. Negara kita ibarat menegakkan prinsip pluralisme sekaligus memelihara warisan syariah. Apakah ini bentuk kebijaksanaan kompromi, atau justru sikap ambigu yang menunjukkan ketakutan negara pada label khilafah? Pertanyaan ini tetap terbuka, menunggu jawaban sejarah.

Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

Unsubscribe
ADVERTISEMENT
Previous Post

REVOLUSI ATAU DEKRIT PRESIDEN

Next Post

Skandal 300 Ribu Ton Beras Bulog: Salah Urus atau Kelalaian Negara?

Ali Syarief

Ali Syarief

Related Posts

Harga Cabai hingga Beras Kompak Melonjak
Economy

Pangan: Soal Hidup-Mati Bangsa, Bukan Sekadar Urusan Perut

September 12, 2025
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo Mengundurkan Diri dari DPR RI
Birokrasi

Moralitas yang Hilang: Rahayu Saraswati Mundur, Gibran Bertahan

September 11, 2025
Di Balik Ketakutan Jokowi: Ijazah, Aktivis, dan Ancaman Konsensus Nasional
Feature

Ijazah Jokowi: Bom Waktu yang Siap Meledak di Panggung Politik Nasional

September 11, 2025
Next Post
Harga Beras Melesat Kayak Roket, Tembus Rp 25 Ribu Per Kg di Kota – Kota Tertentu

Skandal 300 Ribu Ton Beras Bulog: Salah Urus atau Kelalaian Negara?

Skandal CIA dan Sri Mulyani: BIN Harus Turun Tangan, Menkeu Purbaya Wajib Mundur atau Dicopot

Skandal CIA dan Sri Mulyani: BIN Harus Turun Tangan, Menkeu Purbaya Wajib Mundur atau Dicopot

Notifikasi Berita

Subscribe

STAY CONNECTED

ADVERTISEMENT

Reporters' Tweets

Pojok KSP

  • All
  • Pojok KSP
Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers
Birokrasi

Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers

by Karyudi Sutajah Putra
September 12, 2025
0

Jakarta, Fusilatnews - Media adalah pilar demokrasi, sebagai manifestasi dari kebebasan berekspresi, yang salah satu elemen utamanya adalah kebebasan pers....

Read more
IPW Tuding Pemerintah Tidak Serius, Hanya  Seolah – olah Dalam Menindak Pelaku Judi Online

IPW Desak Polda Metro Jaya Hentikan Proses Hukum Aktivis Ferry Irwandi

September 10, 2025
Patroli Siber TNI Mengarah pada Represi Digital

Patroli Siber TNI Mengarah pada Represi Digital

September 10, 2025
Prev Next
ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

November 16, 2024
Zalimnya Nadiem Makarim

Zalimnya Nadiem Makarim

February 3, 2025
Beranikah Prabowo Melawan Aguan?

Akhirnya Pagar Laut Itu Tak Bertuan

January 29, 2025
Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

January 6, 2025
Copot Kapuspenkum Kejagung!

Copot Kapuspenkum Kejagung!

March 13, 2025
Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

May 19, 2024
Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

24
Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

18
Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

8
Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

7
Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

4
Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

4
Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers

Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers

September 12, 2025
Harga Cabai hingga Beras Kompak Melonjak

Pangan: Soal Hidup-Mati Bangsa, Bukan Sekadar Urusan Perut

September 12, 2025
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo Mengundurkan Diri dari DPR RI

Moralitas yang Hilang: Rahayu Saraswati Mundur, Gibran Bertahan

September 11, 2025
Di Balik Ketakutan Jokowi: Ijazah, Aktivis, dan Ancaman Konsensus Nasional

Ijazah Jokowi: Bom Waktu yang Siap Meledak di Panggung Politik Nasional

September 11, 2025
Penangkapan Massal Agustus 2025: Kritik Komnas HAM pada POLRI

Penangkapan Massal Agustus 2025: Kritik Komnas HAM pada POLRI

September 11, 2025
Pandangan Hindu : “Alam Bali Sudah Kotor”

Pandangan Hindu : “Alam Bali Sudah Kotor”

September 11, 2025

Group Link

ADVERTISEMENT
Fusilat News

To Inform [ Berita-Pendidikan-Hiburan] dan To Warn [ Public Watchdog]. Proximity, Timely, Akurasi dan Needed.

Follow Us

About Us

  • About Us

Recent News

Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers

Aduan Kemhan terhadap Tempo ke Dewan Pers Ancam Demokrasi dan Kebebasan Pers

September 12, 2025
Harga Cabai hingga Beras Kompak Melonjak

Pangan: Soal Hidup-Mati Bangsa, Bukan Sekadar Urusan Perut

September 12, 2025

Berantas Kezaliman

Sedeqahkan sedikit Rizki Anda Untuk Memberantas Korupsi, Penyalahgunaan kekuasaan, dan ketidakadilan Yang Tumbuh Subur

BCA No 233 146 5587

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist