• Login
ADVERTISEMENT
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
Fusilat News
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Economy

Pertanian 2026: Antara Ambisi Kedaulatan dan Krisis Regenerasi Petani

Ir Entang Sastraatmaja by Ir Entang Sastraatmaja
October 30, 2025
in Economy, Feature
0
PETANI TANPA BULOG
Share on FacebookShare on Twitter

OLEH: ENTANG SASTRAATMADJA

Beberapa waktu lalu, ramai diberitakan bahwa di hadapan Komisi IV DPR RI, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memaparkan rencana kerja dan pagu anggaran Kementerian Pertanian (Kementan) untuk tahun 2026. Ia menegaskan bahwa fokus utama Kementan tetap pada penguatan kedaulatan pangan, sejalan dengan tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026: kedaulatan pangan dan energi, serta ekonomi yang produktif dan inklusif.

Dalam paparannya, Mentan Amran menguraikan sejumlah program prioritas, antara lain peningkatan produksi padi, jagung, dan komoditas strategis lain; cetak sawah baru dan optimasi lahan; penyediaan air untuk pertanian; penyiapan benih unggul, alat dan mesin pertanian (Alsintan), serta pupuk subsidi; penyuluhan dan regenerasi petani; hingga hilirisasi produk pertanian.

Namun di balik rencana yang tampak visioner itu, terdapat realitas lapangan yang masih sarat tantangan. Kondisi pertanian Indonesia hingga kini belum beranjak dari sejumlah persoalan klasik yang terus berulang.

Pertama, penggunaan teknologi pertanian modern masih jauh dari ideal. Banyak petani belum memiliki akses terhadap inovasi teknologi yang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi. Kedua, perubahan iklim menjadi ancaman serius. Pola curah hujan tak menentu dan suhu ekstrem sering mengacaukan siklus tanam serta menimbulkan kerugian besar bagi petani.

Ketiga, ketergantungan pada impor pangan. Indonesia masih harus mengimpor sejumlah komoditas strategis untuk memenuhi kebutuhan domestik, yang pada akhirnya melemahkan ketahanan pangan nasional. Keempat, kesenjangan antarwilayah. Kawasan-kawasan pertanian tertinggal yang minim infrastruktur dan akses transportasi masih menjadi potret ketimpangan pembangunan sektor ini.

Pemerintah sebenarnya telah menggulirkan berbagai program untuk mengatasi persoalan tersebut—mulai dari peningkatan produksi pangan, pengembangan usaha agribisnis, hingga pembangunan infrastruktur pertanian di daerah tertinggal. Namun semua itu akan sulit berkelanjutan jika tidak disertai regenerasi petani yang nyata.

Krisis Regenerasi Petani

Fakta menunjukkan bahwa regenerasi petani di Indonesia tengah menghadapi krisis serius. Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2019 menunjukkan hanya sekitar 8% petani berusia 20–39 tahun, atau sekitar 2,7 juta orang. Sebaliknya, 91% petani berusia di atas 40 tahun. Bahkan, dalam periode 2017–2018 terjadi penurunan 415.789 petani muda.

Beberapa faktor penyebabnya cukup kompleks. Urbanisasi dan modernisasi membuat generasi muda lebih tertarik pada pekerjaan perkotaan yang dianggap lebih bergengsi dan menjanjikan. Selain itu, mereka juga menghadapi kendala akses terhadap lahan, modal, dan teknologi. Ketidakpastian iklim dan rendahnya jaminan kesejahteraan semakin memperburuk keadaan. Akibatnya, dunia pertanian kehilangan daya tariknya bagi anak muda.

Krisis regenerasi ini berpotensi menimbulkan efek domino: menurunnya produktivitas pertanian, meningkatnya ketimpangan sosial-ekonomi di pedesaan, dan yang paling mengkhawatirkan, terancamnya keberlanjutan kedaulatan pangan.

Membangun Daya Tarik Baru untuk Petani Muda

Untuk menjawab tantangan tersebut, beberapa langkah perlu menjadi prioritas. Pertama, meningkatkan kesadaran dan minat generasi muda melalui pendidikan dan promosi mengenai potensi besar sektor pertanian sebagai bidang usaha modern. Kedua, memperluas akses terhadap sumber daya—baik lahan, modal, maupun teknologi—serta menyediakan pelatihan dan pendampingan yang relevan.

Ketiga, mendorong pertanian digital dan inovatif seperti sistem hidroponik, smart farming, dan agroeduteknopark agar sektor ini tampil lebih menarik bagi generasi muda yang melek teknologi. Keempat, memperkuat sistem pembiayaan yang inklusif bagi petani muda, dengan akses kredit lunak dan perlindungan sosial yang memadai.

Pemerintah memang telah meluncurkan sejumlah inisiatif seperti pengembangan pertanian cerdas dan agroeduteknopark, namun hasilnya belum menunjukkan perubahan signifikan. Regenerasi petani masih menjadi pekerjaan rumah besar yang menentukan masa depan pertanian Indonesia.

Kedaulatan pangan tidak hanya soal berapa hektare sawah baru dicetak atau berapa ton beras dihasilkan, tetapi tentang siapa yang akan terus menanam padi itu di masa depan.
Tanpa petani muda, kedaulatan pangan hanyalah slogan di atas meja rapat.

Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

Unsubscribe
ADVERTISEMENT
Previous Post

Cara Bodoh Jokowi Membangun Infrastruktur

Next Post

NEGARA KEKUASAAN DI ERA JOKOWI VERSUS NEGARA KEMAKMURAN

Ir Entang Sastraatmaja

Ir Entang Sastraatmaja

Related Posts

Akhlak Kurang Ajar di Senayan
Feature

Akhlak Kurang Ajar di Senayan

November 1, 2025
Mengapa Bangsa Ini Masih Suka Memilih Pemimpin Yang Bodoh?
Feature

Mengapa Bangsa Ini Masih Suka Memilih Pemimpin Yang Bodoh?

November 1, 2025
Petani vs. Tengkulak: Musuh dalam Selimut atau Mitra Sejati?
Feature

Kelompok Tani di Persimpangan Jalan: Antara Kemandirian dan Ketergantungan

November 1, 2025
Next Post

NEGARA KEKUASAAN DI ERA JOKOWI VERSUS NEGARA KEMAKMURAN

Membuka Tirai Hukum: Peran Serta Publik dalam Menegakkan Keadilan

Membuka Tirai Hukum: Peran Serta Publik dalam Menegakkan Keadilan

Notifikasi Berita

Subscribe

STAY CONNECTED

ADVERTISEMENT

Reporters' Tweets

Pojok KSP

  • All
  • Pojok KSP
Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?
Crime

Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?

by Karyudi Sutajah Putra
November 1, 2025
0

Jakarta-FusilatNews - Sebanyak 31 perempuan korban Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, memilih untuk menggugat...

Read more
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Gelar Pahlawan Soeharto

Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Gelar Pahlawan Soeharto

October 31, 2025
Tragis Indonesia dari Negara Pengekspor ke Pengimpor Energi

Bahlil dan Sindrom L’Etat c’est Moi

October 25, 2025
Prev Next
ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

November 16, 2024
Zalimnya Nadiem Makarim

Zalimnya Nadiem Makarim

February 3, 2025
Beranikah Prabowo Melawan Aguan?

Akhirnya Pagar Laut Itu Tak Bertuan

January 29, 2025
Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

January 6, 2025
Copot Kapuspenkum Kejagung!

Copot Kapuspenkum Kejagung!

March 13, 2025
Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

May 19, 2024
Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

24
Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

18
Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

8
Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

7
Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

4
Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

4
Akhlak Kurang Ajar di Senayan

Akhlak Kurang Ajar di Senayan

November 1, 2025
Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?

Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?

November 1, 2025
Mengapa Bangsa Ini Masih Suka Memilih Pemimpin Yang Bodoh?

Mengapa Bangsa Ini Masih Suka Memilih Pemimpin Yang Bodoh?

November 1, 2025
Petani vs. Tengkulak: Musuh dalam Selimut atau Mitra Sejati?

Kelompok Tani di Persimpangan Jalan: Antara Kemandirian dan Ketergantungan

November 1, 2025
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Gelar Pahlawan Soeharto

Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Gelar Pahlawan Soeharto

October 31, 2025
Mengkultuskan Jokowi sebagai Nabi: Membakar Dupa di Atas Jerami Kering

Tertawa Bersama Pak Said Didu: Ketika Angka Jokowi Tak Lagi Lucu

October 31, 2025

Group Link

ADVERTISEMENT
Fusilat News

To Inform [ Berita-Pendidikan-Hiburan] dan To Warn [ Public Watchdog]. Proximity, Timely, Akurasi dan Needed.

Follow Us

About Us

  • About Us

Recent News

Akhlak Kurang Ajar di Senayan

Akhlak Kurang Ajar di Senayan

November 1, 2025
Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?

Mayoritas Korban KDRT di Tangsel Pilih Gugat Cerai Suami daripada Lapor Polisi, Kok Bisa?

November 1, 2025

Berantas Kezaliman

Sedeqahkan sedikit Rizki Anda Untuk Memberantas Korupsi, Penyalahgunaan kekuasaan, dan ketidakadilan Yang Tumbuh Subur

BCA No 233 146 5587

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

 

Loading Comments...