“Meja, furniture, lampu, kursi. Sedang berjalan dari hari ini,” kata Heru saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 24 Juli 2024.
Jakarta – Fusilatnews – Kepala Sekretariat Presiden yang juga bertindak sebagai Penjabat Gubernur DKI menegaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) Ahad 28 Juli 2024.
“Rencana tanggal 28 beliau akan meresmikan tol dan meninjau (IKN). Kami bersama (Kementerian PUPR) dan Sekretariat Presiden mempersiapkan segala kebutuhan untuk Bapak Presiden berkantor di IKN,” kata Kepala Setpres RI Heru Budi Hartono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7/2024).
Saat ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempersiapkan segala kebutuhan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Heru menegaskan saat ini kantor presiden sudah dipersiapkan menjelang kunjungan Jokowi ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada akhir pekan ini, Ahad, 28 Juli 2024.
“Meja, furniture, lampu, kursi. Sedang berjalan dari hari ini,” kata Heru saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 24 Juli 2024.
Rencananya Jokowi hanya akan berkantor selama dua hari di IKN. Setelah itu kepala negara kan mengunjungi IKN lagi pada awal Agustus untuk mengecek kesiapan Upacara Kemerdekaan.
Sementara itu, Kementerian PUPR telah mengungkapkan bahwa air minum mulai mengalir di IKN. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, air minum bukan hanya air bersih sudah bisa masuk ke IKN.
“Air dari keran di apartemen dan rumah di IKN langsung dapat diminum. Kami terus mengecek kualitas airnya sebelum masuk ke reservoir.
Kita berharap air minum ini sudah dapat dimanfaatkan pada beberapa hari ke depan,” ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangannya, Selasa, 23 Juli 2024, dikutip Antara.
Sebelumnya, keraguan mengenai rencana Jokowi untuk pindah kantor ke IKN pada Juli 2024 mencuat. Dalam berbagai kesempatan, Presiden mengakui masih melihat kesiapan infrastruktur dasar dan prasarana, seperti air dan listrik soal rencana untuk berkantor di IKN. Pemerintah menargetkan air dan listrik bisa dipakai di IKN pada pertengahan Juli.
“Kemarin memang targetnya kan Juli, tetapi kan lihat ke IKN, setiap hari hujan terus. Hujan deres banget jadi memang pekerjaan banyak yang mundur, dan itu biasa dalam proyek besar,” kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa, 16 Juli 2024.
Pejabat di lingkaran Istana menginformasikan kepada Tempo bahwa Jokowi akan melawat ke IKN pada 28 Juli 2024. Kemudian kepala negara akan menggelar rapat pertama di calon Ibu Kota Baru itu dua hari kemudian.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara, Danis Sumadilaga, membenarkan kabar tersebut.
“Kemungkinan ya. Plt Kepala Otorita sekaligus Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono sudah beberapa hari di IKN,” katanya melalui pesan singkat kepada Tempo pada Senin, 22 Juli 2024.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono tidak membantah dan membenarkan soal rencana Jokowi gelar rapat kabinet akhir bulan ini.
Heru menyebut bahwa kepastian soal sidang kabinet bisa dijelaskan oleh Sekretariat Kabinet Pramono Anung.
“Yang jelas bapak presiden dalam waktu dekat ke sana,” kata Heru. “Kalau saya, ada sidang kabinet atau tidak, kami sekretariat presiden mempersiapkan segala sesuatunya ya untuk kebutuhan kantor di sana.”
Sekretariat Kabinet Pramono Anung tidak membalas pesan yang dikirim ke nomor ponselnya. Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie menginformasikan bahwa bakal ada sidang kabinet dalam waktu dekat, namun tanggalnya masih ditentukan.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa untuk sementara Sidang Kabinet dijadwalkan pada 1 Agustus 2024.
“1 Agustus sementara agenda rapat kabinet di IKN. Saya belum dapat undangan,” kata Zulhas melalui pesan singkat , Senin, 22 Juli 2024
Sebelumnya saat memberikan keterangan pers usai menyaksikan laga pembuka Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (19/7/2024).
Meski belum jelas apakah Presiden Jokowi permanen akan berkantor di IKN atau akan bolak-balik ke Jakarta, dalam menjalankan roda pemerintahan Indonesia.
“Begitu ada lampu hijau siap, saya akan berkantor di IKN,” kata Presiden saat ditanya awak media soal kesiapan berkantor di IKN, berdasarkan rekaman yang diterima di Jakarta, Jumat.