Qingdao Tiantai – Fusilatnews- Tim nasional Indonesia sudah merampungkan Latihan perdana untuk mematangkan Persiapan melawan China dalam laga kualifikasi Piala Dunia Grup F zona Asia
Timnas Indonesia telah menjalani sesi latihan perdana jelang laga menghadapi China di matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda merampungkan latihan di Stadion Qingdao Tiantai pada Sabtu (12/10/2024). Dalam sesi hari ini, latihan dibagi dua grup
“Karena perjalanan lama, hampir 10 jam. Jadi hari ini latihan dibagi menjadi dua grup, di hotel untuk pemain yang bertanding melawan Bahrain, mereka mendapatkan materi di pusat kebugaran,” ujar pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. “Sedangkan pemain yang tidak bermain kemarin berlatih normal di lapangan.”
STY pun mengungkap kondisi pemain dalam keadaan baik, kecuali Jordi Amat dan Sandy Walsh. Kedua pemain itu menderita cedera ringan.
“Selain Jordi Amat dan Sandy Walsh yang mengalami cedera ringan, semuanya baik-baik saja. Kita hanya perlu beradaptasi dengan waktu dan cuaca. Karena cuacanya berbeda dengan yang sebelumnya,” ujar STY.
Kilas kembali ketika menghadapi Bahrain di matchday ketiga, pada Kamis (10/10/2024), Jordi dan Sandy langsung digantikan pada awal paruh kedua.
Menghadapi Bahrain, Indonesia berbagi hasil imbang 2-2 dalam laga yang bergulir di Stadion Nasional Bahrain. Gol Indonesia diciptakan oleh Ragnar Oratmangoen (45+3′) dan Rafael Struick (74′).
Torehan Rafael merupakan gol pertamanya di level senior. Sementara itu, Bahrain mencetak gol melalui Mohamed Marhoon (15′) dan gol kontroversial pada menit kesembilan injury time babak kedua.
Atas hasil imbang dengan Bahrain, Indonesia memperoleh tambahan satu angka dan mengoleksi tiga poin di klasemen Grup C. Dengan poin yang dimiliki, skuad Garuda menempati posisi kelima klasemen.
Indonesia dijadwalkan akan menghadapi China pada Selasa (15/10/2024) di Stadion Qingdao Youth Football.
Laga ini menjadi penting bagi Indonesia sebab menargetkan hasil maksimal. Melawan China bisa menjadi momentum bagi Jay Idzes dkk, terlebih dengan cuaca yang dimiliki di Qingdao.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, menuturkan cuaca di Qingdao berkisar 18-20 celcius. “Kalau siang hari itu suhunya berkisar 20 derajat celcius. Kalau malam itu 18 derajat celcius,” kata Sumardji, dikutip dari BolaSport.
“Ya ini tidak menjadi sebuah masalah bagi kami karena memang pemain timnas Indonesia banyak yang bermain di luar negeri,” tutup Sumardji.