• Login
ADVERTISEMENT
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
Fusilat News
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Feature

Teka-Teki Prabowo Melindungi Jokowi

Ali Syarief by Ali Syarief
June 11, 2025
in Feature, Politik, Tokoh/Figur
0
Teka-Teki Prabowo Melindungi Jokowi
Share on FacebookShare on Twitter

Bagaimana Presiden Terpilih Prabowo Subianto menjelma jadi penjaga setia masa lalu politik yang dulu ia lawan. Di balik manuver perlindungannya, ada strategi kekuasaan dan kompromi yang belum selesai.

Setelah dua kali menjadi lawan dalam pemilihan presiden dan dua kali pula menelan kekalahan, Prabowo Subianto kini justru menjadi pelindung paling setia Joko Widodo. Ketika kritik terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta itu menguat, terutama soal dugaan penyimpangan kekuasaan selama dua periode pemerintahannya, Prabowo tampil pasang badan. Di hadapan publik, ia bahkan menyebut Jokowi sebagai “aset bangsa yang sangat berharga dan perlu terus diberdayakan.”

“Ada yang ingin menghapus jejak keberhasilan beliau,” ujar Prabowo dalam sebuah pertemuan tertutup dengan relawan Gibran, April lalu. “Tapi sejarah tidak bisa dibohongi.”

Pernyataan itu dilontarkan justru saat laporan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkap kerugian negara dari proyek food estate sebesar Rp2,3 triliun pada 2023. Program yang digagas Jokowi dan dilaksanakan Kementerian Pertahanan di bawah Prabowo itu terbukti menyisakan lahan mangkrak di Kalimantan Tengah dan Sumatera Utara, tanpa hasil yang menjanjikan. Namun, tak ada evaluasi. Tak ada investigasi lanjutan. Yang ada hanyalah diam.

Apa yang membuat Prabowo bersedia menjaga orang yang dulu ia tuduh sebagai perusak demokrasi?

Jawabannya mungkin bukan sekadar balas budi. Meski dukungan Jokowi terhadap pasangan Prabowo-Gibran tak pernah diucapkan secara eksplisit, semua orang tahu arah restu itu. Kaesang Pangarep, putra bungsu Jokowi yang merangsek ke dunia politik lewat Partai Solidaritas Indonesia, menjadi sinyal awal bahwa keluarga Jokowi ingin tetap punya pengaruh usai sang ayah pensiun. Gibran Rakabuming Raka, yang secara kontroversial melenggang sebagai calon wakil presiden berkat putusan Mahkamah Konstitusi yang dibayangi konflik kepentingan, adalah kartu truf utamanya.

Dengan Gibran di sampingnya, Prabowo tidak hanya mengamankan suara pemilih muda dan loyalis Jokowi, tapi juga mewarisi jejaring kekuasaan yang dibangun Jokowi selama satu dekade: pengusaha, birokrasi, militer, dan relawan. Melindungi Jokowi berarti menjaga integritas jaringan itu agar tidak bubar sebelum waktu.

“Gibran adalah simbol kesinambungan. Tanpa dia, tak akan ada jaminan Jokowi tetap punya tempat di lingkar kekuasaan,” kata seorang analis politik senior dari LIPI yang enggan disebut namanya. “Dan Prabowo sadar, menghadapi periode pertama kekuasaan, dia lebih butuh stabilitas daripada kebenaran.”

Namun perlindungan ini bukan tanpa risiko. Dalam banyak kesempatan, publik menagih pertanggungjawaban atas sejumlah kebijakan kontroversial era Jokowi: pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menyedot anggaran lebih dari Rp466 triliun di tengah tekanan utang; melambatnya pertumbuhan ekonomi desa meski Dana Desa sudah digelontorkan hingga Rp539 triliun sejak 2015; serta angka ketimpangan yang stagnan meski Jokowi mengklaim telah “membangun dari pinggiran”.

“Kalau Prabowo terus-terusan melindungi kebijakan lama tanpa koreksi, ia sedang mempertaruhkan legitimasinya sendiri,” ujar Ujang Komarudin, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia.

Anehnya, Prabowo justru memilih mendiamkan semua itu. Ia tidak menunjukkan tanda-tanda akan merevisi kebijakan yang ditinggalkan pendahulunya, apalagi melakukan audit. Alih-alih melakukan koreksi, ia menyematkan pujian. Sejumlah menteri dari kabinet Jokowi juga dikabarkan akan tetap dipertahankan dalam formasi kabinet Prabowo-Gibran, termasuk figur-figur kontroversial seperti Bahlil Lahadalia dan Luhut Binsar Pandjaitan.

Apakah ini bagian dari kompromi politik?

Bisa jadi. Prabowo tengah meniti jalan yang rumit. Ia butuh stabilitas untuk lima tahun ke depan. Dengan ekonomi global yang penuh ketidakpastian dan resistensi dari kelompok oposisi, menghajar Jokowi di awal masa jabatan justru akan menciptakan kegaduhan. Ia tampaknya memilih strategi low profile: menjinakkan semua pihak, mengulur waktu, dan menyusun ulang konstelasi kekuasaan secara perlahan.

Namun ada juga yang melihat sikap Prabowo sebagai bentuk politik hutang budi. Masuknya ia ke kabinet pada 2019 dianggap menyelamatkan karier politiknya. Dukungan Jokowi pada Pilpres 2024 membukakan kembali pintu istana yang selama ini hanya menjadi bayangannya. Kini, saat Jokowi pensiun, Prabowo seperti merasa punya tanggung jawab moral: menjaga warisan sang patron, apa pun bentuk dan isinya.

Masalahnya, politik bukan soal moral semata. Jika Prabowo terlalu sibuk melindungi masa lalu, ia bisa kehilangan kepercayaan masa depan. Legitimasi pemerintahan yang baru tentu tidak bisa dibangun hanya dengan bayang-bayang Jokowi. Prabowo harus menentukan, apakah ia ingin menjadi presiden yang mandiri, atau sekadar penerus yang setia menjaga warisan politik yang belum tentu diwariskan untuk rakyat.

Jika Prabowo terlalu banyak menengok ke belakang, bukan tidak mungkin ia akan kehilangan arah ke depan.

 

Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

Unsubscribe
ADVERTISEMENT
Previous Post

Alarm Harga Beras: Ketika Produksi Naik, Harga Ikut Terbang?

Next Post

Ironi Negeri Sakit: Rp100 Triliun Mengalir ke RS Penang dan RS Luar Negeri Lainnya

Ali Syarief

Ali Syarief

Related Posts

Misteri Map Kuning Jokowi
Crime

Sekarang Terpulang kepada Jokowi: Saatnya Membawa Ijazah Asli ke Pengadilan – Terbutkilah Fitnahnya

November 9, 2025
Feature

Kontrak Keadilan: Antara Alam, Tuhan, dan Hati Nurani

November 9, 2025
Bila Sejak Awal Jokowi Mau Memperlihatkan Ijazahnya…
Crime

Bila Sejak Awal Jokowi Mau Memperlihatkan Ijazahnya…

November 9, 2025
Next Post
Ironi Negeri Sakit: Rp100 Triliun Mengalir ke RS Penang dan RS Luar Negeri Lainnya

Ironi Negeri Sakit: Rp100 Triliun Mengalir ke RS Penang dan RS Luar Negeri Lainnya

Fungsi Pertahanan TNI dalam Pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan Alami Distorsi

Fungsi Pertahanan TNI dalam Pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan Alami Distorsi

Notifikasi Berita

Subscribe

STAY CONNECTED

ADVERTISEMENT

Reporters' Tweets

Pojok KSP

  • All
  • Pojok KSP
Ledakan Amunisi di Garut, Telan 9 Warga Sipil
Birokrasi

Penerbitan Izin Keramaian oleh TNI Salahi UU dan Lampaui Kewenangan

by Karyudi Sutajah Putra
November 9, 2025
0

Jakarta-Fusilatnews - Minggu (2/11/2025) lalu beredar surat yang berisi pemberian izin keramaian yang dikeluarkan oleh Koramil 1810/Arcamanik, Bandung, Jawa Barat....

Read more
Perseteruan Raja Jawa vs Roy Suryo dan Ketidakakuran Kasunanan Surakarta vs Kasultanan Yogyakarta

Perangkap Dua Arah: Jokowi dan Roy Suryo Saling Menjerat

November 8, 2025
Pemarintah Akui Kebijakan Pemerintah Membuat Warga di Pulau Rempang Tidak Nyaman

Komisi Basa-basi Reformasi Polri

November 7, 2025
Prev Next
ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

November 16, 2024
Zalimnya Nadiem Makarim

Zalimnya Nadiem Makarim

February 3, 2025
Beranikah Prabowo Melawan Aguan?

Akhirnya Pagar Laut Itu Tak Bertuan

January 29, 2025
Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

January 6, 2025
Copot Kapuspenkum Kejagung!

Copot Kapuspenkum Kejagung!

March 13, 2025
Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

May 19, 2024
Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

24
Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

18
Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

8
Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

7
Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

4
Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

4
Misteri Map Kuning Jokowi

Sekarang Terpulang kepada Jokowi: Saatnya Membawa Ijazah Asli ke Pengadilan – Terbutkilah Fitnahnya

November 9, 2025
Ledakan Amunisi di Garut, Telan 9 Warga Sipil

Penerbitan Izin Keramaian oleh TNI Salahi UU dan Lampaui Kewenangan

November 9, 2025

Kontrak Keadilan: Antara Alam, Tuhan, dan Hati Nurani

November 9, 2025
Bila Sejak Awal Jokowi Mau Memperlihatkan Ijazahnya…

Bila Sejak Awal Jokowi Mau Memperlihatkan Ijazahnya…

November 9, 2025
Swasembada Pangan: Dari Janji Politik ke Integrasi Kebijakan Nyata

Menuju Ketahanan Pangan dan Gizi: Investasi Terbesar untuk Masa Depan Bangsa

November 9, 2025

Presiden Tak Terikat Kontrak Haram, Hukum Tetap Panglima Politik

November 9, 2025

Group Link

ADVERTISEMENT
Fusilat News

To Inform [ Berita-Pendidikan-Hiburan] dan To Warn [ Public Watchdog]. Proximity, Timely, Akurasi dan Needed.

Follow Us

About Us

  • About Us

Recent News

Misteri Map Kuning Jokowi

Sekarang Terpulang kepada Jokowi: Saatnya Membawa Ijazah Asli ke Pengadilan – Terbutkilah Fitnahnya

November 9, 2025
Ledakan Amunisi di Garut, Telan 9 Warga Sipil

Penerbitan Izin Keramaian oleh TNI Salahi UU dan Lampaui Kewenangan

November 9, 2025

Berantas Kezaliman

Sedeqahkan sedikit Rizki Anda Untuk Memberantas Korupsi, Penyalahgunaan kekuasaan, dan ketidakadilan Yang Tumbuh Subur

BCA No 233 146 5587

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist