• Login
ADVERTISEMENT
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content
No Result
View All Result
Fusilat News
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Feature

Laborisme: Jalan Terjal Ideologi Buruh yang Terlupakan

Ali Syarief by Ali Syarief
May 1, 2025
in Feature, Politik
0
Laborisme: Jalan Terjal Ideologi Buruh yang Terlupakan
Share on FacebookShare on Twitter

Di tengah riuh perayaan Hari Buruh Internasional yang saban tahun dirayakan dengan pekikan orasi dan gelombang massa berbaju merah, satu pertanyaan mendesak untuk diajukan: ke mana ideologi buruh pergi? Di balik poster tuntutan upah layak dan sistem kerja yang adil, gerakan buruh di Indonesia tampak seperti barisan yang kehilangan fondasi ideologisnya. Buruh menuntut, negara mendengar sebagian, pengusaha mengeluh, lalu semuanya kembali ke titik semula. Dalam siklus ini, gagasan laborisme sebagai ideologi kelas pekerja nyaris tenggelam.

Padahal laborisme bukan sekadar semangat protes. Ia adalah bangunan pemikiran yang menempatkan kelas pekerja sebagai pusat perubahan sosial. Lahir dari rahim revolusi industri dan perjuangan kelas di Eropa abad ke-19, laborisme menjelma menjadi fondasi gerakan buruh modern, terutama di Inggris dan beberapa negara Nordik. Ia menolak dominasi modal dan memperjuangkan negara kesejahteraan (welfare state) melalui kekuatan politik buruh yang terorganisir dalam partai-partai buruh. Laborisme adalah keberanian untuk mengklaim kekuasaan bukan hanya dari jalanan, tetapi juga dari parlemen.

Di Inggris, Partai Buruh bukan sekadar pelengkap demokrasi. Ia menjadi mesin politik kelas pekerja, melahirkan kebijakan seperti jaminan kesehatan universal (NHS), pendidikan publik, dan perlindungan sosial. Di negara-negara Skandinavia, prinsip laborisme melahirkan model negara yang berhasil menyeimbangkan kapitalisme dan keadilan sosial. Dalam laborisme, kerja adalah martabat, dan negara hadir untuk memastikan kerja itu memberi hidup, bukan memeras hidup.

Ironisnya, di Indonesia, buruh hanya menjadi suara yang dipanggil lima tahun sekali—untuk memilih, bukan untuk memimpin. Gerakan buruh lebih sibuk melawan daripada membangun. Fragmentasi serikat, kooptasi politik praktis, dan absennya agenda ideologis menjadikan buruh ibarat anak tiri dalam rumah demokrasi. Mereka tampak ramai, tapi suaranya mudah diredam. Mereka tampak kuat, tapi organisasinya rapuh. Mereka menolak UU Cipta Kerja, tapi tak punya kekuatan politik untuk membatalkannya dari dalam.

Laborisme menawarkan jalan keluar dari kebuntuan ini. Tapi untuk itu, buruh harus berani melangkah lebih jauh dari sekadar demonstrasi. Mereka harus masuk ke ranah produksi ide dan kekuasaan. Tanpa partai politik buruh yang solid, tanpa visi ideologis yang jelas, gerakan buruh akan terus menjadi koreksi pinggiran terhadap sistem yang telah dikapling elit ekonomi dan politik.

Membangun laborisme di Indonesia bukan perkara mudah. Ia menuntut disiplin organisasi, pengorbanan jangka panjang, dan militansi intelektual. Tapi bukankah sejarah buruh selalu ditulis dengan peluh dan perlawanan? Di negeri yang serikat buruhnya kerap direduksi jadi kendaraan negosiasi upah, membicarakan laborisme memang terdengar utopis. Tapi justru dalam utopilah ideologi menemukan ruangnya—untuk menantang, bukan sekadar mengakomodasi kenyataan.

Mungkin sudah saatnya buruh Indonesia berhenti menjadi sekadar penonton dalam lakon demokrasi. Sudah waktunya mereka menjadi sutradara dari panggung politik yang selama ini hanya memberi peran figuran. Dan laborisme bisa menjadi naskah yang ditulis ulang—bukan di jalanan semata, tapi di ruang-ruang legislasi, kebijakan, dan kesadaran kolektif.

Karena dalam dunia yang terus bergerak mengikuti kepentingan modal, satu-satunya cara agar buruh tak terus-menerus diinjak adalah dengan berdiri tegak di atas ideologinya sendiri.

 

Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

Unsubscribe
ADVERTISEMENT
Previous Post

Sritex, Kredit Jumbo, dan Aroma Skandal dari Bandung Bermuara di Solo

Next Post

TPUA Siap Melawan: Bentuk Tim Advokasi untuk Aktivis yang Dilaporkan Jokowi

Ali Syarief

Ali Syarief

Related Posts

Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR
Feature

Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

May 24, 2025
DATA PRIBADI SPESIFIK & UMUM : Polemik Ijazah Presiden VII Joko Widodo
Feature

Polemik Ijazah yang Tak Kunjung Usai Akibat Ulah Jokowi Sendiri

May 24, 2025
Feature

Indonesia Negara Rechtsstaat, Bukan Negara Maksiat

May 24, 2025
Next Post
TPUA Laporkan Ke Bareskrim – Jokowi Laporkan Ke Polda Metro jaya

TPUA Siap Melawan: Bentuk Tim Advokasi untuk Aktivis yang Dilaporkan Jokowi

BPS: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Tertinggi Sejak 2019

STRATEGI EKONOMI INDONESIA DI TENGAH BADAI

Notifikasi Berita

Subscribe

STAY CONNECTED

ADVERTISEMENT

Reporters' Tweets

Pojok KSP

  • All
  • Pojok KSP
Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR
Feature

Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

by Karyudi Sutajah Putra
May 24, 2025
0

Oleh: Karyudi Sutajah Putra, Calon Pimpinan KPK 2019-2024 Jakarta - Tak ada hujan, tak ada badai, tiba-tiba Wakil Ketua Komisi...

Read more
DATA PRIBADI SPESIFIK & UMUM : Polemik Ijazah Presiden VII Joko Widodo

Polemik Ijazah yang Tak Kunjung Usai Akibat Ulah Jokowi Sendiri

May 24, 2025
Seruan Palestina Merdeka Kembali Menggema

Seruan Palestina Merdeka Kembali Menggema

May 23, 2025
Prev Next
ADVERTISEMENT
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

Pernyataan WAPRES Gibran Menjadi Bahan Tertawaan Para Ahli Pendidikan.

November 16, 2024
Zalimnya Nadiem Makarim

Zalimnya Nadiem Makarim

February 3, 2025
Beranikah Prabowo Melawan Aguan?

Akhirnya Pagar Laut Itu Tak Bertuan

January 29, 2025
Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

Borok Puan dan Pramono Meletup Lagi – Kasus E-KTP

January 6, 2025
Copot Kapuspenkum Kejagung!

Copot Kapuspenkum Kejagung!

March 13, 2025
Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

Setelah Beberapa Bulan Bungkam, FIFA Akhirnya Keluarkan Laporan Resmi Terkait Rumput JIS

May 19, 2024
Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

Salim Said: Kita Punya Presiden KKN-nya Terang-terangan

24
Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

Rahasia Istana Itu Dibuka  Zulkifli Hasan

18
Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

Regime Ini Kehilangan Pengunci Moral (Energi Ketuhanan) – “ Pemimpin itu Tak Berbohong”

8
Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

Menguliti : Kekayaan Gibran dan Kaesang

7
Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

Kemana Demonstrasi dan Protes Mahasiswa Atas Kenaikan BBM Bermuara?

4
Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

Kemenag Bantah Isu Kongkalikong Atur 1 Ramadan

4
Iran Terus Bertahan; AS Makin Memahami Posisi Nuklir Teheran

Iran Terus Bertahan; AS Makin Memahami Posisi Nuklir Teheran

May 24, 2025
Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

May 24, 2025
Temuan Komnas Ham Terkait Peledakan Amunisi Kadaluarsa di Cibalong Garut

Temuan Komnas Ham Terkait Peledakan Amunisi Kadaluarsa di Cibalong Garut

May 24, 2025
Lansia dan Janji Tanah Suci – “Sastro Wasiyo Berangkat Haji di Usia 95 Tahun”

Lansia dan Janji Tanah Suci – “Sastro Wasiyo Berangkat Haji di Usia 95 Tahun”

May 24, 2025
Trump Larang Mahasiswa Asing di Harvard: Nasib Mahasiswa Indonesia di Ujung Tanduk

Trump Larang Mahasiswa Asing di Harvard: Nasib Mahasiswa Indonesia di Ujung Tanduk

May 24, 2025
14.892 Paket Air Zam-zam, Siap Didistribusikan ke Jemaah Haji, Sudah Tiba di Embarkasi Solo

14.892 Paket Air Zam-zam, Siap Didistribusikan ke Jemaah Haji, Sudah Tiba di Embarkasi Solo

May 24, 2025

Group Link

ADVERTISEMENT
Fusilat News

To Inform [ Berita-Pendidikan-Hiburan] dan To Warn [ Public Watchdog]. Proximity, Timely, Akurasi dan Needed.

Follow Us

About Us

  • About Us

Recent News

Iran Terus Bertahan; AS Makin Memahami Posisi Nuklir Teheran

Iran Terus Bertahan; AS Makin Memahami Posisi Nuklir Teheran

May 24, 2025
Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

Tambah Dana Parpol: Cara Murahan KPK Tarik Simpati DPR

May 24, 2025

Berantas Kezaliman

Sedeqahkan sedikit Rizki Anda Untuk Memberantas Korupsi, Penyalahgunaan kekuasaan, dan ketidakadilan Yang Tumbuh Subur

BCA No 233 146 5587

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Pemilu
    • Criminal
    • Economy
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sport
    • Jobs
  • Feature
  • World
  • Japan
    • Atarashi Watch On
    • Japan Supesharu
    • Cross Cultural
    • Study
    • Alumni Japan
  • Science & Cultural
  • Consultants
    • Law Consultants
    • Spiritual Consultant
  • Indonesia at Glance
  • Sponsor Content

© 2021 Fusilat News - Impartial News and Warning

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

 

Loading Comments...