Kendati demikian, menurut Bahlil, Xinyi Group tetap memiliki tenggat waktu untuk merealisasikan rencana investasinya tersebut. Karena itu, pemerintah bakal mengupayakan penyelesaian masalah ini sesegera mungkin. “Kami harus bijaksana untuk rakyat dan investor,” ucap Bahlil.
Rencana Pengembangan Pulau Rempang menjadi Rempang Eco City, yaitu kawasan industri, perdagangan, hingga wisata yang terintegrasi. Pengembangan Rempang Eco City diluncurkan di Kemenko Perekonomian pada 12 April 2023.
PT Makmur Elok Graha (MEG) menjadi pengembang dengan nilai investasi sekitar Rp 381 triliun hingga 2080 mendatang. Pada proyek tahap pertama, MEG menggandeng Xinyi Group yang bakal berinvestasi sekitar Rp 175 triliun.
Belakangan konflik pecah di Pulau Rempang karena penolakan wara Rempang atas PSN tersebut. Bentrok warga dengan aparat gabungan TNI-Polri pecah pada 7 September 2023 ketika aparat gabungan memaksa masuk perkampungan untuk memasang tapal batas di Pulau Rempang.
Kendati begitu, Bahlil memastikan proyek Rempang Eco City bakal tetap berlanjut. Ia sempat mengatakan, investasi tersebut diperlukan untuk menggerakkan roda ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Menurut Bahlil jika potensi investasi itu tidak terealisasi, akan ada banyak kerugian yang akan dirasakan.
Teranyar, Bahlil membeberkan ada 10 proyek yang bakal dieksekusi dari nilai investasi yang ditanamkan Xinyi Group. Kesepuluh proyek tersebut, yakni pembangunan kawasan industri terintegrasi, pabrik pemrosesa pasir silika, industri soda abu, industri kaca panel surya, industri kaca float. Kemudian, pembangunan industri silikon industrial grade, industri polisilikon, industri pemrosesan kristal, industri sel dan modul surya, dan infrastruktur pendukung.
“Jadi, US$ 11,6 miliar itu bukan hanya pabrik kaca. Tapi (pabrik kaca) bagian yang akan kami bangun. Ini satu ekosistem besar,” ucap Bahlil dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Senin, 2 Oktober 2023.
Bahlil juga menjelaskan, investor yang terlibat dalam proyek ini bukan hanya Xinyi Group. Melainkan, ada perusahan-perusahaan lain yang bakal ikut. “Tapi emang, dia (Xinyi) yang paling depan,” ucapnya.