Jakarta – Fusilatnews – Mantan Gubernur DKI Jakarta menyatakan dirinya tidak terlibat dalam mendirikan Partai Perubahan sekaligus menegaskan kalau dirinya bukan jadi bagian dari Partai Perubahan
“Saya ingin tegaskan di sini, bukan bagian dari inisiatif saya dan saya tidak menjadi bagian dari itu semua, titik sampai di situ,” ujar Anies dalam program Rosi di Kompas TV, dikutip Jumat (29/11/2024).
Saya ingin tegaskan di sini, bukan bagian dari inisiatif saya dan saya tidak menjadi bagian dari itu semua, titik sampai di situ,” ujar Anies dalam program Rosi di Kompas TV, dikutip Jumat (29/11/2024).
Anies memastikan, Partai Perubahan tidak ada kaitannya sama sekali dengan dirinya.
Dia ingin masyarakat memahami bahwa dirinya tidak terlibat dalam proses apapun yang berkaitan dengan Partai Perubahan.
Hal senada juga pernah disampaikan oleh Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid. Dia mengatakan bahwa Anies sama sekali tidak terlibat dalam pembentukan Partai Perubahan yang dideklarasikan baru-baru ini.
Anies juga tidak terlibat dalam acara dan kegiatan deklarasi partai baru itu. Termasuk dengan dugaan keterlibatan Anies pada kegiatan sumbangan yang dibuka partai itu. Dia dengan tegas mengatakan bahwa Anies tidak pernah terlibat dengan kegiatan itu.
“Pak Anies Baswedan tidak terlibat dengan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia atau partai baru apa pun, baik dari proses pendirian hingga pelaksanaan kegiatan-kegiatannya,” ujar Sahrin saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (11/11/2024).
Sebelumnya, beredar pamflet dan juga deklarasi pembentukan Partai Perubahan Indonesia yang menjual sosok Anies sebagai jalan politiknya.
Pembentukan Partai Perubahan sebenarnya pernah menjadi wacana Anies. Namun hingga saat ini, wacananya untuk mendirikan partai politik masih dalam kajian.
Dia tidak mau terburu-buru dalam mengambil keputusan, meski pada akhir Agustus lalu sempat mengatakan pendirian organisasi massa (ormas) atau partai politik menjadi opsi sebagai pembuka jalan perubahan.
“Itu semua sedang dalam proses kajian nanti kita lihat,” ujar Anies Baswedan saat menjawab pertanyaan wartawan usai menjadi pembicara diskusi di Wisma Kagama, UGM, Senin (9/09/2024).