Jakarta – Fusilatnews – Presiden Prabowo kembali menegaskan fokus pemerintahanya untuk meningkatkan kualitas sektor pendidikan.
“Kami yang menerima mandat dari rakyat, yang berada bersama saya dalam Kabinet Merah Putih kami menempatkan pendidikan nomor 1 dalam APBN kita,” ucap Prabowo dalam Peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Jakarta International Velodrome yang juga disiarkan secara live, dikutip pada Jumat (29/11/2024).
Prabowo juga mengklaim anggaran pendidikan dalam APBN 2025 merupakan yang terbesar dalam sejarah untuk pertama kalinya.
Menurut Prabowo, banyak negara besar di dunia mengutamakan sektor pertahanan dalam APBN mereka, misalnya saja Amerika Serikat dan India. Namun untuk Indonesia, ia menilai, pendidikan merupakan kunci untuk kebangkitan bangsa.
Negara berhasil adalah negara yang pendidikannya berhasil. Negara hanya bisa makmur manakala pendidikannya berhasil,” kata dia lagi. Untuk diketahui saja, bila mengutip laman Kementerian Keuangan, pemerintah menargetkan pendapatan negara pada APBN 2025 naik menjadi Rp 3.005,1 dari Rp 2.996,9 triliun pada RAPBN 2025.
Kenaikan target tersebut juga diiringi dengan target kenaikan besaran belanja negara yang ditetapkan dalam APBN 2025 dibandingkan angka target belanja negara pada RAPBN 2025. Dari yang mulanya direncanakan sebesar Rp 3.613,1 menjadi Rp 3.621,3 triliun. Namun, defisit masih dijaga sama di level 2,53 persen.
Anggaran prioritas yang diusung dalam APBN 2025 bertujuan mendorong tercapainya agenda pembangunan.
Alokasi prioritas tersebut mencakup sektor pendidikan sebesar Rp 724,3 triliun. Lalu perlindungan sosial Rp 504,7 triliun, infrastruktur Rp 400,3 triliun, kesehatan Rp 197,8 triliun, ketahanan pangan Rp 139,4 triliun, serta hukum dan hankam Rp 375,9 triliun.
Selain meningkatkan akses dan kualitas pendidikan melalui program-program yang sudah ada seperti PIP, KIP Kuliah, BOS, dan sebagainya. Belanja pendidikan juga mencakup pemberian makan bergizi anak sekolah, renovasi dan pembangunan sekolah, serta penguatan link and match dengan pasar kerja.
Hasil sementara